This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Thursday 9 April 2015

Tugas TOU 2 Minggu 3 (Penulisan Bebas) cara membersihkan bagian dalam CPU yang benar

Pada penulisan bebas kali ini, saya akan menjelaskan cara membersihkan bagian dalam CPU dengan benar. banyak orang bilang "bersihin CPU? susah ah" atau "ngeri ah takut ada kabel yang copot atau sengaja terlepas dan bingung nyolokinnya lagi" tidak seperti itu kok.
membersihkan CPU itu layaknya membersihkan Motor yang sudah kotor.
berikut penjelasannya :
 
CPU
1. Lepas semua kabel yang terhubung ke CPU. baik itu kabel power, atau kabel-kabel dari devices / alat-alat lain (keyboard, mouse, monitor, printer, dll)
2. Buka casing CPU ( cara buka tergantung jenis dan model casing masing-masing )

Debu pada hardisk

3. Lepas komponen-komponen yang terdapat di dalam CPU. Untuk memudahkan melepas komponen-komponen, baringkan saja CPU kita.
  • Lepas Power Suplay. Lepas dulu semua kabel yang terhubung dari power suplay ke bagian-bagian lainnya semisal mother board, VGA card, DVD rom, dan hard disk. Bila kita takut lupa bisa dicatat atau difoto sekalian lokasi-lokasi awal kabel menancap. Lalu lepas sekrup power suplay yg biasanya keliatan dari belakang casing CPU.
  • next step.. kita lepas RAM, hard disk, VGA card (bila ada), ROM, floppy.
  • Bila merasa bisa.. dan yakin bisa.. kita lepas heatsink juga (itu lho besi yang ada kipas kecilnya) tapi agak ribet dan menyerempet bahaya lho ya ( cocok nih bagi penggemar sport jantung hahahaha..... ). Bila nggak yakin bisa, minta bantuan orang yang lebih ahli saja. tapi tetap perhatikan bagaimana cara melepasnya, agar lain kali kita bisa sendiri melepas heatsink.
  • Setelah berhasil melepas heatsink, lepas juga processornya. Yang ini harus amat sangat hati-hati sekali !! Sekali lagi, jika nggak yakin bisa, minta bantuan orang yang lebih ahli saja.
  • Lepas motherboard dari casing CPU. motherboard tidak dilepas juga tidak apa-apa.

Debu pada kabel-kabel dan dasar casing CPU


4. Tahap pembersihan. gunakan saja kuas kecil ( tapi ya nggak kecil-kecil amat ), blower jika punya. Jangan menggunakan cairan apapun untuk membersihkan segala komponen CPU.
  • Power suplay, ROM dan Floppy cukup dibersihkan menggunakan kuas agar debu-debu yg menempel menjadi hilang.
  • RAM dan VGA card : bersihkan debu dengan kuas. Perhatikan kaki-kaki komponen yg berwarna keemasan. jika warnanya keruh atau tidak mengkilap, segera gosok dengan penghapus pensil.
  • Heatsink : bersihkan saja dengan kuas. jika memungkinkan, pisahkan besi heatsink dan kipas supaya hasil pembersihan lebih optimal.
  • Processor : bersihkan dengan kuas. biasanya ada bekas kerak diatas processor. itu adalah thermal paste ( pasta ) yg mengering. bersihkan dgn hati-hati dan penuh rasa cinta menggunakan ujung obeng pipih atau alat lainnya. ingat ! harus penuh dengan rasa cinta..... :)
  • Motherboard : bersihkan debu dgn kuas secara perlahan-lahan. jangan lewatkan sela-sela slot konektor utk RAM. VGA card, dll.
  • Yang terakhir, bersihkan casing CPU

debu pada fan-fan CPU


5. Tahap perakitan kembali
  • Pasang motherboard kembali pada casing apabila tadi dilepas.
  • Pasang processor di motherboard, tapi sebelumnya oleskan thermal paste secara tipis dan merata pada permukaan yang akan bersentuhan dengan heatsink. Jika processor tidak bisa terpasang dengan benar jangan dipaksa karena mungkin pemasangan posisi processor terbalik / salah. perhatikan tanda diujung-ujung siku procesesor.
  • Gabungkan kembali besi heatsink dan kipasnya. setelah itu beri thermal paste secukupnya pada permukaan heatsink yg akan bersentuhan langsung dgn processor lalu pasang heatsink di motherboard. Jangan lupakan juga untuk memasang kabel fan di motherboard.
  • Pasang Ram. Pada slot RAM ada suatu pembatas / sekat kecil yang membagi slot menjadi 2 atau 3 bagian. perhatikan sekat tersebut. jika terbalik memasang RAM, otomatis RAM tidak akan bisa terpasang pada slotnya. jika sudah benar posisi pemasangan RAM, tekan kedua ujung RAM sehingga RAM terpasang di slotnya dan terkunci secara otomatis.
  • Pasang kembali PSU (power Suplay Unit). Pasang kabel yang pada awalnya terhubung pada motherboard.
  • Pasang VGA card di slotnya. jangan lupa pasang kabel powernya jika memang ada colokan khusus. biasanya VGA card terbaru memiliki colokan tersebut.
  • Pasang hardisk dan DVD Rom. Sambungkan dengan kabel power dari power suplay, juga kabel data ke mother board.
  • Tutup kembali casing CPU dan pasang semua kabel yg pada awalnya terhubung ke CPU, semisal kabel power, keyboard, mouse, monitor.
mudah bukan? jadi jangan nunggu CPU mati-mati dulu baru dibersihkan. usahakan membersihkan CPU itu 1 bulan sekali. akan lebih baik lagi kalau 3 minggu sekali untuk perawatan hardwarenya.
terimakasih atas perhatiannya.

sumber : http://sinichinet.blogspot.com/2012/09/tips-bersihkan-cpu-dari-debu-di-suatu.html

Tugas TOU 2 Minggu 3 tentang pengalaman pengambilan keputusan dalam kehidupan

Pada postingan kali ini saya akan menceritakan pengalaman mengambil keputusan dalam kehidupan saya dan ini sudah terjadi pada tahun lalu waktu itu saya masih kelas 12 SMA yang bimbang ingin masuk ke perguruan tinggi terfavorit.
ketika itu, saya mengikuti bimbingan belajar di Nurul Fikri. banyak hal yang membuat saya pusing waktu itu termasuk dalam pemilihan perguruan tinggi itu sendiri. lalu, terlintas di fikiran saya untuk melanjutkan ke perguruan tinggi yang ternama seperti ITB, UI, UNBRAW dan lain-lain. lalu saya pun, mencoba mengukur kemampuan saya melalui beberapa test yang diadakan di tempat bimbingan belajar saya itu. dan hasilnya, sangat diluar dugaan. waktu itu, saya memilih 2 perguruan tinggi negeri ternama yaitu Teknik Kimia UGM dan Teknik Informatika UNPAD setelah melihat hasilnya, saya dinyatakan tidak lulus passing grade pada kedua jurusan dan perguruan tinggi yang saya pilih.
alhasil, sayapun begitu kecewa walaupun itu baru prediksi itu sudah menandakan bahwa saya tidak mampu. tetapi saya pun tidak menyerah. saya tetap bersikeras untuk mengambil keputusan untuk bisa masuk perguruan tinggi negertu pilihan saya dan sayapun belajar dan terus belajar hingga waktu ujian SBMPTN pun tiba. saya tetap pada pilihan saya yaitu Tek kimia UGM dan Tek Informatika UNPAD. setelah ujian dimulai, ujian berjalan dengan lancar hingga akhirnya bel tanda waktu ujian telah habis. ketika itu saya sudah melakukan yang terbaik dan semoga hasilnya pun baik.
lalu, hari pengumuman sbmptn pun tiba. tetapi saya kaget dan kecewa saya tidak masuk di kedua jurusan di perguruan tinggi pilihan saya itu. dengan rasa kesal dan kecewa saya pulang kerumah dan memberitahu orang tua saya bahwa saya tidak diterima diperguruan tinggi negri yang saya dambakan.
orangtua sayapun mengerti dan sedikit menghibur saya bahwa "ini bukan akhir dari dunia nak" kemudian sayapun bangkit dan memutuskan untuk mendaftar di universitas swasta ternama yaitu gunadarma kalimalang.
bersama orangtua saya, saya melakukan pendaftaran disana tersedia banyak jurusan yang bagus-bagus juga. kemudian, saya diberitahu oleh bagian pendaftaran bahwa batas pemilihan jurusan hanya 2 saja. akhirnya sayapun bingung, dan memutuskan untuk pulang kerumah dahulu untuk memikirkan jurusan apa yang saya ingin ambil. malampun tiba, saya masih bimbang untuk memilih jurusan itu. kemudian orangtua saya menyarankan "pilihlah jurusan yang kamu sukai dan membuat kamu nyaman, bukan karena terpaksa atau ikut-ikut teman". setelah mendengar penjelasan dari orangtua saya, sayapun akhirnya memutuskan untuk mengambil S1 - Sistem Informasi dan D3 - Manajemen Informatika. alasan saya memilih kedua jurusan itu karena minat saya di bidang komputer sangat tinggi.
keesokan harinya, saya mengembalikan formulir pendaftaran yang sudah lengkap ke bagian pendaftaran dan saya melakukan test masuk untuk mengukur grade pada kedua jurusan itu. setelah melakukan test dan menunggu pengumuman, hasilnya saya mendapat grade A pada jurusan S1-Sistem Informasi dan AA pada jurusan D3-Manajemen Informatika. melihat hal itu, saya kembali bimbang. karena saya ingin langsung S1 maka saya memutuskan untuk mengambil grade A pada jurusan S1-Sistem Informasi. dan secara resmi, saya menjadi mahasiswa Universitas Gunadarma Fakultas Ilmu Komputer jurusan S1 Sistem Informasi.

demikian postingan tentang pengalaman pengambilan keputusan pada kehidupan saya.
terimakasih atas perhatiannyaa..